Sumber foto: www. pixabay.com
Menganalisis dan Membandingkan Elemen Instristik Teks Sastra
Menganalisis
dan membandingkan elemen instristik pada teks sastra merujuk pada kegiatan
menganalisis dan membandingkan unsur-unsur intristik teks sastra. Unsur atau
elemen instristik karya sastra terdiri atas kejadian, karakter, latar/setting,
konflik dan alur cerita. Untuk memahami teks sastra, hal yang harus ditentukan
adalah sebagai berikut.
a. Ringkasan peristiwa dan alur. Alur adalah rangkaian peristiwa yang direka dan dijalin dengan saksama dan menggerakkan jalan cerita melalui kerumitan kea rah klimaks dan penyelesaian. Sementara itu, peristiwa adalah kejadian (hal, perkara, dan sebagainya) yang benar-benar terjadi. Kejadian dalam suatu teks informasi atau sastra dapat berupa hal luar biasa (Menarik perhatian dan sebagainya)
b. Karakter/tokoh. Suatu cerita dibangun dari sebuah peristiwa atau kejadian yang saling berhubungan. Nah, dalam peristiwa ini, tentu ada subjeknya. Inilah yang disebut tokoh. Setiap tokoh akan mengalami suatu kejadian atau peristiwa. Kejadian atau peristiwa inilah yang menggerakkan tokoh, baik tokoh utama maupun tokoh bawahan. Tokoh juga memiliki karakter atau sifat yang dapat dianalisis sesuai perbuatan dan perkatannya.
c. Konflik. Konflik merupakan permasalahan yang dialami tokoh dalam cerita. Konflik juga dapat diartikan sebagai peristiwa atau pertentangan atau pertikaian yang terjadi antartokoh baik, baik secara individu maupun kelompok. Adapaun penyebab konflik dapat terjadi karena adanya:
· Perbedaan
antarperseorangan.
· Perbedaan
kebudayaan
· Perbedaan
kepentingan
· Perubahan
sosial yang terlalu cepat
· Perbedaan
pandangan
d. Setting atau latar. Setting atau latar adalah atmosfer dalam cerita yang mencakup; tempat, waktu, dan suasana dalam cerita.
Dalam menganalisis sebuah teks sastra, dilakukan identifikasi unsur-unsur
teks tersebut. Tiap unsur dikaji, lalu dicari hubungan di antara unsur-unsur yang satu dengan unsur
lainnya. Dapat pula dilakukan perbandingan
antarunsur, seperti membandingkan karakter seorang tokoh dengan tokoh
lain, membandingkan suasana cerita, membandingkan latar tempat, dan sebagainya.
Literatur: Erlangga Xpress AKM Literasi Membaca (ditulis ulang oleh Wahyudi Hamarong)
2.
Posting Komentar untuk "Memahami Teks Sastra"